Langsung ke konten utama

Cara Buat Furnitur Custom Yang Benar

Furnitur pesanan atau dikenal dengan istilah custom furniture, merupakan perabot yang model dan ukurannya dibuat sesuai pesanan.
Dengan keleluasaan ini, furnitur tersebut dapat dibuat sangat pas dengan ruang yang tersedia, bahkan menyatu dengan dinding ruang.
Baca Juga: tabel besi beton
Untuk hunian dengan luas terbatas, tentu ini menjadi keuntungan tersendiri.
ilustrasi furnitur custom Foto Fostive - Felix Properti 1 Park Avenue, Jakarta Selatan • Desainer Interior Miveworks
ilustrasi furnitur custom
Agar hasilnya tidak mengecewakan, ada beberapa proses yang sebaiknya dilalui saat memesan furnitur.
Berikut penjelasan Eduardus Tri Aryo, Principal Designer Vindo Design.
Pertama. Mengukur luas dan detail ukuran ruang.
Dari ukuran tersebut desainer dapat membuat floor plan atau denah yang tepat agar fungsi ruang maksimal.
ilustrasi furnitur custom Foto Adeline Krisanti /Properti Akbar Capriardjianggi & Ritchie Putri, Ciputat, Tangerang Selatan
ilustrasi furnitur custom
Kedua. Membuat moodboard konsep desain, untuk menentukan konsep interior dan model furnitur yang akan dibuat.
Moodboard ini akan mengarahkan desainer saat merancang bentuk furnitur, tone warna, dan dekorasi yang diperlukan ruang tersebut. 100% Persen Berhasil! Simak Tips Merawat Furnitur Kayu Wajib Tahu
Ketiga. Membuat desain lengkap furnitur, menyesuaikan ukuran ruang dan moodboard yang sudah dibuat sebelumnya.
Di tahap ini, pemesan bisa mengutarakan kebutuhan yang lebih spesifik, misalnya menambahkan penyimpanan untuk memaksimalkan ruang yang ada.
Artikel Terkait: triplek melamin
Keempat. Membuat gambar kerja furnitur untuk disetujui pemesan.
Gambar kerja ini akan digunakan teknisi workshop sebagai acuan untuk produksi furnitur tersebut. Daripada Beli, Coba Buat Sendiri Lemari Kayu Karyamu! Lebih Murah
Kelima. Fitting out. Setelah furnitur selesai diproduksi di workshop, selanjutnya dikirim dan dirakit di rumah pemesan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyebab Pemerintah Didesak Segera Cairkan Anggaran Pemilu

Pemerintah menggodok alokasi anggaran untuk 27 juta pekerja rentan sebagai penerima bantuan iuran (PBI) agar dilindungi jaminan sosial program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm). Untuk tahap awal, pemerintah akan menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,3 triliun yang diperuntukan bagi 10 persen dari jumlah mereka itu atau sebanyak 2,7 juta pekerja. Hal itu terungkap dalam Focus Group Discussion (FGD) di Jakarta, Senin 17 Desember 2018, yang diselenggarakan BPJS Ketenagakerjaan dengan pihak terkait untuk mengkaji kepesertaan 27 juta pekerja rentan dakam rangka menjadi peserta jaminan sosial dengan menggunakan sumber dana lain atau di luar pemberi kerja/pengusaha. FGD diikuti kalangan pemerintah, akademisi, pengusaha dan lainnya. Direktur Pengembangan Strategis & Teknologi Informasi BPJS Ketenagakerjaan Sumarjono mengatakan, kepesertaan pekerja rentan saat ini sangat memprihatinkan. Sebab, upah mereka tidak mencukupi untuk membayar iuran meskipun besarannya secara

Tutorial Memanfaatkan Sabut Kelapa untuk Bahan Cat Tembok

Semakin hari, kebutuhan manusia akan cat semakin bertambah. Mulai dari cat tembok, cat kayu, cat besi hingga cat semprot. Melihat hal tersebut, sekelompok mahasiswa UNY yang terdiri dari Adelia Putri Hestiana Dewi, Anita Rahmawati dan Fakhrizal Naufal dari jurusan Pendidikan Kimia Fakultas MIPA memanfaatkan zeolit alam dan selulosa dari sabut kelapa sebagai bahan pengisi dan perekat pada cat dinding. Baca Juga: warna cat tembok Adelia mengatakan selama ini sabut kelapa pemanfaatannya belum dioptimalkan dengan baik, padahal sabut kelapa bisa menjadikan salah satu produk cat yang ramah lingkungan. • Batik Kibasan Sabut Kelapa dari Bantul Pakai Bahan Pewarna Alami Menurutnya komponen dasar sabut kelapa sendiri terdiri dari selulosa, hemiselulosa dan lignin, yang mana hal tersebut bisa digunakan sebagai bahan matrik pada komposit zeolite. "Sabut kelapa mengandung serat (fiber) dan gabus (pitch) yang menghubungkan satu serat dengan serat yang lainnya. Sabut kelapa ini terdiri dar

Begini Analisa Pakar ITS Surabaya Soal Ambruknya Atap Galvalum

Ambruknya atap rangka galvalum SDN Gentong I Pasuruan yang menewaskan setidaknya 2 orang dan puluhan lainnya luka menyisakan kesedihan dan kekecewaan mendalam. Pasalnya kejadian itu diduga akibat kesalahan konstruksi bangunan. Ahli Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Ir Mudji Irmawan M.T kepada beritajatim.com mengatakan bahwa hipotesa yang paling mendekati adalah karena kesalahan saat pemasangan awal galvalum. “Memang bisa diperkirakan ada kesalahan saat pemasangan awal. Jadi kesalahan sudah terjadi sejak awal,” katanya kepada beritajatim.com, Rabu (6/11/2019). Baca Juga: harga baja ringan per batang Kemudian ia menerangkan bahwa kejadian runtuhnya konstruksi rangka atap yang menggunakan material galvalum (baja ringan.red) sudah sering terjadi dan mengakibatkan banyak korban. “Mencermati kondisi tersebut, saya sudah sering mengingatkan bahwa bahan material Galvalum memang secara kualitas sudah cukup baik karena diproduksi oleh pabrik yang mempunyai k