Aktris Maudy Ayunda keluarkan buku pertamanya, Dear Tomorrow, dalam teks bhs inggris. Pilihan bhs itu menurut Maudy karna memanglah telah banyak dipakai anak muda di jaman saat ini.
" Semua gunakan bhs Inggris di buku Dear Tomorrow. Saat ini anak-anak muda menulis kata motivasi di sosial media juga telah tidak asing dengan memakai bhs Inggris, " kata Maudy di Jakarta, Senin (30/4).
Baca Juga: evaluasi adalah
Dalam session pengenalan buku barunya juga, Maudy banyak keluarkan kalimat dengan kombinasi bhs Indonesia serta Inggris. Terlebih dulu di sekolah ia juga telah punya kebiasaan dengan memakai bhs inggris.
Artikel Terkait: pengertian media
" Personal, aku menginginkan orang dapat mengintip isi fikiran aku dengan akurat serta pas, sepertinya semakin lebih baik dalam bhs Inggris, karna saat aku belajar menulis dengan resmi itu bhs pengantar di sekolah itu bhs Inggris. Memanglah menulis untuk aku lebih natural ya bhs Inggris, " ungkap Maudy.
Sesudah Maudy temukan rencana buku, ia menjumpai masalah beda, yaitu mencari langkah penyampaian yang gampang dipahami pembaca. Maudy menginginkan menuliskan suatu hal yang sederhana tapi cukup mengena. Pada akhirnya, Maudy pilih untuk menuliskan buku Dear Tomorrow dalam bhs Inggris.
Menurut Maudy, bhs Inggris adalah bhs yang universal. Pengagum Maudy Ayunda dari negara beda yg tidak kuasai Bhs Indonesia juga dapat dengan gampang mengerti buku ini. Sumber : Pembelajaran.
" Semua gunakan bhs Inggris di buku Dear Tomorrow. Saat ini anak-anak muda menulis kata motivasi di sosial media juga telah tidak asing dengan memakai bhs Inggris, " kata Maudy di Jakarta, Senin (30/4).
Baca Juga: evaluasi adalah
Dalam session pengenalan buku barunya juga, Maudy banyak keluarkan kalimat dengan kombinasi bhs Indonesia serta Inggris. Terlebih dulu di sekolah ia juga telah punya kebiasaan dengan memakai bhs inggris.
Artikel Terkait: pengertian media
" Personal, aku menginginkan orang dapat mengintip isi fikiran aku dengan akurat serta pas, sepertinya semakin lebih baik dalam bhs Inggris, karna saat aku belajar menulis dengan resmi itu bhs pengantar di sekolah itu bhs Inggris. Memanglah menulis untuk aku lebih natural ya bhs Inggris, " ungkap Maudy.
Sesudah Maudy temukan rencana buku, ia menjumpai masalah beda, yaitu mencari langkah penyampaian yang gampang dipahami pembaca. Maudy menginginkan menuliskan suatu hal yang sederhana tapi cukup mengena. Pada akhirnya, Maudy pilih untuk menuliskan buku Dear Tomorrow dalam bhs Inggris.
Menurut Maudy, bhs Inggris adalah bhs yang universal. Pengagum Maudy Ayunda dari negara beda yg tidak kuasai Bhs Indonesia juga dapat dengan gampang mengerti buku ini. Sumber : Pembelajaran.
Komentar
Posting Komentar