Langsung ke konten utama

Yuk Simak Novel Mochtar Lubis yang Akan Difilmkan oleh Sutradara 'Marlina'

Jakarta, CNN Indonesia -- Sehabis suksesnya dalam film 'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak', sutradara Mouly Surya kembali dengan project mengikat yang lain.

Kesempatan ini novel dari karya sastrawan populer, Mochtar Lubis, bertema 'Jalan Gak Ada Ujung' yg bakal ia bawa juga ke layar-lebar. Ke dua inspirasinya itu disebutnya tercetak prima dalam prosa Mochtar Lubis.
Baca juga : teks prosedur kompleks

" Saya senantiasa punya mimpi melakukan penyesuaian dari buku. Saya sangatlah puas membaca serta menulis sejak mulai kecil. Niatan buat bikin film hasil penyesuaian buku ini ada disana, " kata Mouly dalam acara pertemuan wartawan resminya di Jakarta Convention Center, Senayan, Kamis (13/9) .

Ada dari latar belakang pendidikan sastra, Mouly memang kerapkali membaca novel sastra. Novel 'Jalan Gak Ada Ujung' membuatnya kasmaran serta memotivasinya buat memvisualisasikannya dalam medium film. " Bab pertama udah untuk saya kasmaran dengan type prosa Mochtar Lubis yg sangatlah sinematik. Udah kebayang begitu pengin dibikin seperti apakah, " ujarnya.

Dalam proyeknya, wanita kelahiran 1980 ini kembali bekerja sama-sama dengan relasi juga sekaligus suaminya ialah Rama Adi. Awal kalinya, mereka udah bekerja sama-sama dalam produksi film 'Marlina si Pembunuh Empat Babak'. Rama bakal share kursi jadi penulis naskah dengan Mouly juga sekaligus berubah menjadi produser berbarengan Fauzan Zidni.

" Buat filmnya sendiri, kita terpikir buat bikin film yg sarat unsur peperangan. Cuman lantas, ada suatu drama di tengah-tengahnya. Kita konsentrasi di drama, namun getir serta excitement-nya seperti film peperangan begitu, " papar Rama.

Artikel Terkait : unsur ekstrinsik novel
Novel yg diluncurkan pada 1952 ini mengisahkan perihal seseorang guru bernama Isa yg hidup masa Indonesia dalam pendudukan Jepang.
Berlatar ketegangan perang kota pada September 1946-Juli 1947 di Jakarta, 'Jalan Gak Ada Ujung' mendeskripsikan perjuangan Isa mencari keberanian serta menanggulangi soal " ranjang " di kehidupan rumah tangganya.

Sarat bakal penghargaan sastrawi, Mouly serta Rama gak mau asal-asalan menyelesaikan project ini.
Mereka yakin bikin banyak pirsawan filmnya kedepannya bisa rasakan pengalaman yg sama disaat membaca versus bukunya.
" Itu rintangannya, kami tengah dalam project penggarapan naskah. Kami mendalami konteks peristiwa. Novel ini bisa bikin pembacanya punyai deskripsi kondisi di era itu. Esensi pengalaman di era itu yg saya mau interpretasikan, " jelas Mouly.

Pada tahun ini, film garapan rumah produksi Cinesurya yg bersinergi dengan Go-Studio ini ingin konsentrasi pada pembuatan skenario serta pelacakan pemain, dan proses produksi bakal dilakukan pada 2019.
Idenya film ini bakal di rilis pada 2020 lain kesempatan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyebab Beli Rumah Murah Syaratnya Makin Mudah

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan akan ada 102.500 unit rumah murah atau subsidi yang akan dibangun pada tahun 2020. Wakil Menteri PUPR, John Wempi Wetipo mengatakan pembangunan ratusan ribu unit rumah dikarenakan sesuai dengan anggaran subsidi yang sudah diketok sebesar Rp 11 triliun. Adapun, subsidi perumahan dikenal dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Baca Juga: supermarket bahan bangunan "Dalam kesempatan ini, kami sampaikan bahwa pada tahun 2020 pemerintah telah mengalokasikan anggaran FLPP sebesar Rp 11 triliun untuk memfasilitasi 102.500 unit rumah," kata Wempi saat membuka acara Indonesia Property Expo 2019 di JCC, Senayan, Jakarta, Sabtu (16/11/2019). Pemerintah, telah menyiapkan berbagai kebijakan dan program untuk memberikan kemudahan dan bantuan pembiayaan perumahan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Kebijakan tersebut di antaranya FLPP, Subsidi Selisih Bunga (SSB), Subsidi Bantuan Uang Muka P...

Alasan Pemkot Tangerang Bangun Rumah Murah untuk Pegawai

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah didampingi Sekda Kota Tangerang Tatang Sutisna dan Ketua Koperasi Satya Karya Dadi Budaeri, melakukan peletakan batu pertama pembangunan perumahan Koperasi Pegawai Negeri Satya Karya Residence, di Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Perumahan itu khusus diperuntukkan bagi pegawai negeri sipil yang juga anggota Koperasi Satya Karya. Baca Juga: pintu kamar mandi aluminium Perumahan itu merupakan perumahan Korpri (Korps Pegawai Negeri) tahap II yang ditujukan bagi pegawai Pemerintah Kota Tangerang yang belum memiliki rumah. Mereka mendapat fasilitas kepemilikan rumah dengan harga relatif terjangkau. Walikota berharap dengan pengembangan pembangunan KPN Satya Karya, seluruh warga dapat semakin guyub, rukun dan damai. "Saya titip kepada warga sekitar ke Pak RT, Pak RW dan seluruh pegawai di sini karena kita sama-sama hidup di Kota Tangerang, jadi harus saling gotong royong," ucap Arief, Jumat (29/11/2019). Ia...

Inilah Fakta Batako Si Hebat Untuk Rumah Kuat

Dalam pembangunan sebuah rumah, dinding memiliki peranan yang sangat penting dan krusial. Tanpa dinding, tentunya Anda belum dapat menyebut suatu bangunan sebagai hunian yang layak, bukan? Baik difungsikan sebagai struktural maupun non struktural, idealnya dinding dibangun dengan baik, rapi, kokoh dan kuat agar tidak mudah rusak dan bolak-balik renovasi nantinya. Salah satu material andalan yang bisa Anda pilih adalah batako. Kalau orang dulu banyak masih memakai batu bata merah yang terbuat dari tanah liat sebagai material bangunan untuk dinding, kini kehadiran batako mulai menggeser pamor bata merah. Sebagai pengganti atau alternatif batu bata merah, tak salah jika batako jadi makin digemari oleh orang-orang yang tinggal di rumah-rumah modern. Baca Juga: paving block texture Nah, untuk mengenal lebih dekat kehebatan material ini, mari kenali pengertian batako, jenis-jenis batako, dimensi batako, merk dan harga batako serta faktanya. Sebelum melangkah lebih jauh, Anda sebaiknya me...